Alami Diabetes, Apakah Bisa Sunat Dewasa?

Diabetes merupakan penyakit yang berlangsung dalam jangka waktu panjang ditandai dengan kadar glukosa darah yang melebihi nilai normal. Penyebab dari penyakit ini adalah kekurangan hormon insulin yang dihasilkan oleh pankreas untuk menurunkan kadar gula darah.

Penyakit ini memiliki risiko terjadinya luka yang sulit sembuh. Hal ini berhubungan dengan kandungan gula darah. Saat gula darah tinggi tak terkendali, membuat pembuluh darah arteri menjadi menyempit dan membuat aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh terhambat.

Penyempitan ini kemudian  menghambat suplai darah kebagian tubuh yang mengalami luka. Tubuh yang terluka ini memerlukan oksigen dan nutrisi yang terdapat pada darah untuk membantu proses penyembuhan. Akibatnya, luka akan sulit menutup dan proses penyembuhan tidak bisa terjadi dengan cepat.

Lalu, bagaimana jika pria dewasa yang mengalami penyakit ini ingin melakukan sunat?

baca juga: persiapan sebelum sunat dewasa

Pria Dewasa Alami Diabetes dan Ingin Sunat

Sunat dewasa pada penderita diabetes bukan hal yang tidak mungkin untuk melakukannya. Namun, perlu melakukan persiapan yang tepat agar sunat dapat berjalan dengan lancar. Pasien sunat dewasa perlu melakukan analisa apakah memiliki  penyakit yang berkaitan dengan proses pembekuan darah.

Tes darah pada orang yang sehat atau ada penyakit itu yang wajib adalah gula darah dan faktor pembekuan. Selama hasilnya normal, maka ia bisa melakukan sunat. Jika pasien memiliki penyakit pembekuan darah, perlu melakukan konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam terlebih dahulu.

Sementara jika memiliki diabetes atau hipertensi sebaiknya mengonsumsi obat terlebih dahulu. Hal ini agar kadar gula atau tekanan darah terkontrol atau stabil. Jika sudah terkontrol, baru bisa sunat.

Sebelum melakukan sunat, pasien sunat dewasa di Rumah Sunat dr. Mahdian harus melakukan pemeriksaan laboratorium, seperti:

Dewasa Usia (20 – 40 tahun)
  • GDS (Gula Darah Sewaktu)
  • BT / CT (Bleeding Time / Clothing Time)
Dewasa Usia (>40 tahun)
  • PT – APTT
  • GDS (Gula Darah Sewaktu)
  • Hematologi Sederhana

baca juga: persiapan permeriksaan laboratorium sunat dewasa

data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAAAAACH5BAEKAAEALAAAAAABAAEAAAICTAEAOw==

Sebelum Sunat, Harus Jaga Pola Makan

Sebelum sunat, sebaiknya pasien perlu mejaga pola makan dan tidak boleh makan sembarangan agar kadar gula darah tidak meningkat. Makanan yang perlu pasien konsumsi harus makanan yang bergizi rendah lemak , rendah kalori dan makanan yang memiliki kadar gula tinggi  agar kadar gula darah terjaga.

Rutin Olahraga Untuk Menjaga Kadar Gula Darah

Melakukan olahraga dengan rutin dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Namun, sebaiknya untuk melakukan jenis olahraga dengan menyesuaikan kondisi kesehatan. Misalnya, jalan cepat, senam khusus, senam kaki, yoga, bersepeda, dan berenang.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

Artikel Lainnya

promo 10.10

Promo 10.10

Promo 10.10 dengan extra tambahan potongan 110 ribu. promo dapat digabung dengan promo yang ada di bulan oktober ini. Berlaku untuk semua layanan sunat kecuali

anak tantrum

Mengatasi Anak Tantrum

Mengatasi anak yang tantrum membutuhkan kesabaran dan pemahaman terhadap emosi mereka. Tantrum biasanya terjadi ketika anak merasa frustrasi atau kesulitan mengekspresikan perasaan mereka dengan kata-kata.

sunat homecare

Sunat homecare

Sunat homecare adalah layanan sunat yang dilakukan di rumah pasien oleh tenaga medis profesional seperti dokter atau perawat terlatih. Layanan ini semakin populer karena menawarkan

Sunat Home Care Promo Early bird

Sunat di rumah, atau layanan khitan di rumah, adalah pilihan yang semakin populer karena kemudahannya. Dalam layanan ini, petugas medis atau dokter spesialis khitan akan